Bertambah hari, bertambah pula angka positif COVID-19 di tanah air tercinta. Bahkan, angkanya terus memecahkan rekor baru per harinya. 2020 terasa begitu berat bagi kita semua. Begitu banyak sektor industri, pendidikan, transportasi, bisnis dan lainnya turut terkena dampak COVID-19 yang melumpuhkan aktivitas perekonomian negara bahkan dunia.
Kurang lebih enam bulan sudah kita dihantui wabah COVID-19 yang hingga saat ini belum juga berakhir. Apa tindakan yang akan anda ambil saat ini? Bagaimana anda dapat mempertahankan bisnis di situasi yang semakin terpuruk ini ? Sudahkah anda menyiapkan strategi agar bisnis anda tetap bisa bertahan ?
Nah, terlepas dari segudang dampak buruk dari pandemi ini ada beberapa pelajaran positif yang dapat dipetik bagi bisnis. Kita dapat mengambilnya sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki strategi bisnis. Berikut ini adalah pelajaran bisnis yang dapat anda terapkan di masa mendatang
- Pentingnya Transformasi Digital
Jika sebelumnya seluruh aktivitas kerja bisnis dilakukan secara tatap muka, kini telah beralih menjadi virtual. Pentingnya koneksi internet dan perangkat teknologi yang mendukung aktivitas bisnis agar dapat tetap dapat berjalan. Peralihan proses bisnis menuju digitalisasi ini tentunya akan lebih efektif dan mampu mengurangi budget operasional di masa krisis pandemi.
Anda sebaiknya mulai menggunakan berbagai software tools atau aplikasi yang dapat mendukung aktivitas kerja bisnis anda tetap produktif. Bisnis anda yang sebelumnya berupa toko offline harus segera dikembangkan ke online. Misalnya membuka di berbagai marketplace yang ada di Indonesia. Sehingga, tidak menutup kemungkinan pelanggan untuk tetap berbelanja.
- Beradaptasi dengan Keadaan
Bukan anda yang harus menunggu keadaan membaik, melainkan diri anda yang harus bergerak memahami situasi dan pikirkan langkah preventif/represif apa yang dapat dilakukan. Bisnis anda harus tetap berjalan, maka anda perlu mengevaluasi kinerja operasional bisnis sejauh ini.
Anda perlu memahami dampak pandemi terhadap kegiatan bisnis secara keseluruhan. Sehingga setelah itu, anda dapat mengidentifikasi apa saja strategi yang harus diperbaiki. Anda dapat mengejar perbaikan yang berbuah hasil positif dengan strategi yang tepat.
- Mempersiapkan Anggaran Darurat
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Sebagai pemilik atau pengelola suatu bisnis, dana darurat adalah hal penting yang perlu disiapkan. Tidak ada yang mengetahui pasti kapan krisis pandemi ini akan berakhir. Maka, sebaiknya anda harus selalu menyisihkan dana darurat untuk keadaan-keadaan krisis yang tak terduga.
Jangan sesekali anda membuat utang. Hindarilah hal itu jika anda tidak ingin menambah beban anda. Anda dapat melakukan ekspansi bisnis secara perlahan atau mungkin mencari sumber pendapatan tambahan. Pandemi COVID-19 mengajarkan kita bahwa tidak semua sektor bisnis dapat selalu bertahan setiap saat. Ada kalanya bisnis akan jatuh, namun tidak menutup kemungkinan anda dapat bangkit kembali dengan strategi yang matang.
- Jaga Hubungan Baik dengan Pelanggan/Konsumen
Aktivitas serba virtual membuat hubungan pebisnis dengan konsumen bisa saja menjadi jauh. Hal ini menunjukkan bahwa anda pelu menyiapkan strategi pendekatan dengan konsumen. Walaupun aktivitas transaksi dilakukan secara online namun anda tetap harus menjalin hubungan erat dengan pelanggan. Karena, faktor bisnis anda dapat bertahan selama pandemi bergantung dari banyaknya pelanggan.
Itulah beberapa pelajaran yang dapat kita ambil dan terapkan bagi aktivitas bisnis. Apakah anda sudah siap mempertahankan bisnis anda ke depannya ? Langkah apa yang akan anda ambil ? Jika anda ingin mengkonsultasikan aktivitas bisnis anda, langsung saja klik ikon chat berwarna hijau di kiri bawah. Atau anda juga bisa bergabung bersama kami dengan mengisi form pada link ini dan tim kami akan segera menghubungi anda.